Media-Mansa, Bolmong – Dalam rangka pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) tahun ajaran 2025/2026, siswa-siswi kelas XII MAN 1 Bolaang Mongondow Plus Keterampilan menggelar kegiatan bertema “Gaya Hidup Berkelanjutan” pada Kamis (24/07/2025) di lingkungan madrasah.
Kegiatan ini menjadi wadah bagi siswa untuk menumbuhkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan melalui aksi nyata yang kreatif dan inovatif. Dengan bimbingan para guru, siswa kelas XII berhasil menciptakan beragam karya ramah lingkungan dari barang bekas yang tak terpakai.
Beberapa hasil karya yang dipamerkan antara lain tas dari kertas HVS bekas, jam dinding dari kardus, mini akuarium dari toples plastik, serta lubang biopori sebagai solusi pengelolaan sampah organik dan resapan air. Selain itu, terdapat pula berbagai hiasan kelas dari bahan daur ulang yang mempercantik sudut-sudut ruangan.
Kegiatan ini diinisiasi oleh siswa kelas XII sebagai bentuk kepedulian terhadap masa depan bumi serta komitmen dalam mengadopsi gaya hidup berkelanjutan di lingkungan madrasah. Kegiatan ini juga menjadi bagian dari implementasi P5RA (Projek Penguatan Profil Pelajar Rahmatan lil Alamin) yang bertujuan membentuk karakter siswa yang bertanggung jawab, kreatif, dan peduli lingkungan sesuai nilai-nilai Islam.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin menunjukkan bahwa menjaga lingkungan bisa dimulai dari hal kecil, seperti mendaur ulang barang bekas menjadi sesuatu yang bermanfaat. Selain itu, dengan adanya P5 ini, kerja sama antar siswa juga semakin meningkat, karena kami belajar menyelesaikan tantangan bersama dalam kelompok,” ungkap Maulida, salah satu peserta kegiatan dari kelas XII.
Wijayanti, salah satu guru pembimbing P5 kelas XII, menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya proyek semata, tetapi juga media pembelajaran karakter dan kepedulian lingkungan.
“Melalui tema Gaya Hidup Berkelanjutan ini, siswa tidak hanya belajar secara teori, tapi langsung mengamalkannya dalam kehidupan. Ini sejalan dengan nilai-nilai rahmatan lil alamin, di mana Islam mendorong umatnya untuk menjaga bumi dan seluruh ciptaan Allah SWT. Saya bangga karena para siswa menunjukkan antusiasme tinggi dan kerja sama yang semakin solid,” ujarnya.
Selain menghasilkan karya yang bermanfaat, kegiatan ini juga membawa dampak positif pada suasana kebersamaan siswa. Kerjasamanya lebih meningkat, dan masing-masing kelompok menunjukkan semangat gotong royong dalam menyelesaikan tugas mereka.
Kegiatan P5 ini dimulai sejak hari Senin, 21 Juli 2025, dan akan berlangsung hingga Jumat. Pada hari terakhir nanti, seluruh hasil karya siswa akan ditampilkan dalam Gelar Karya sebagai bentuk apresiasi atas kreativitas dan komitmen siswa dalam menerapkan gaya hidup berkelanjutan.
Kegiatan ini ditutup dengan refleksi bersama untuk menyusun komitmen pribadi dalam menjaga lingkungan dan menerapkan kebiasaan hidup ramah lingkungan di keseharian.
Sebagai kegiatan P5 terakhir bagi kelas XII, momen ini menjadi penutup yang bermakna sekaligus pengingat akan pentingnya membawa semangat keberlanjutan ke jenjang kehidupan berikutnya.
Dengan semangat kolaborasi dan kepedulian, kegiatan ini diharapkan mampu menanamkan nilai-nilai tanggung jawab, inovasi, dan keberlanjutan pada diri siswa sebagai Pelajar Pancasila sekaligus Rahmatan lil Alamin sejati. (Naura Larasati Humola)
Editor:
Hendra Riwayanto